(Ifargunung, Kamis 9 Januari 2025) Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Rudi Puruwito, S.E., M.M memimpin Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD TA 2024, bertempat di Lapangan Pancasila Rindam XVII/Cenderawasih.
Setelah menempuh pendidikan selama 30 Minggu, sebanyak 90 mantan Prajurit Siswa Pendidikan Pertama Bintara TNI AD TA 2024 resmi dilantik dengan melaksanakan pengambilan Sumpah dalam Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD TA 2024 di Rindam XVII/Cenderawasih dengan tampil sebagai lulusan terbaik yakni Serda Johanes Kwakwadela.
Pada momentum ini, Pangdam XVII/Cen Mayjen TNI Rudi Puruwito, S.E., M.M menyampaikan ucapan selamat kepada mantan Prajurit Siswa yang berhasil dilantik dan disumpah menjadi Bintara dengan Pangkat Sersan Dua (Serda) dan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas rahmat dan karunia-nya kita masih diberikan kekuatan sehingga dapat Mengikuti Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD TA 2024 dalam keadaan sehat wal’afiat.
Pada suasana yang berbahagia itu pula, Pangdam XVII/Cen Mayjen TNI Rudi Puruwito, S.E., M.M mengucapkan selamat kepada Mantan Prajurit Siswa yang baru saja disumpah dan dilantik menjadi Prajurit TNI Angkatan Darat dengan pangkat Sersan Dua.
Perlu dipahami bersama, bahwa tujuan pendidikan yang telah dilalui oleh Mantan Prajurit Siswa ini adalah untuk membentuk calon Bintara agar memiliki sikap dan perilaku sebagai Prajurit Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar keprajuritan dan serta memiliki kondisi jasmani yang samapta.
Dan dalam amanatnya Pangdam XVII/Cen Mayjen TNI Rudi Puruwito, S.E., M.M berpesan jangan berpuas diri atas pengetahuan dan keterampilan yang telah dimiliki saat ini. Tetapi asah dan tingkatkan kemampuan untuk melaksanakan pendidikan lanjutan ke Tahap II sesuai dengan kecabangan masing-masing. Ingat pengabdian yang telah kalian pilih merupakan kebanggaan, suatu karena kehormatan kesempatan dan untuk mengabdi melalui TNI AD tidak dapat diraih oleh setiap orang, namun hanya pemuda-pemuda terpilih. Oleh sebab itu, jangan membuat kalian sombong dan lupa diri terhadap lingkungan masyarakat sekitar. Justru dengan status kalian sebagai prajurit dituntut untuk semakin dekat dengan rakyat, peduli terhadap kesulitan rakyat dan selalu siap membantu rakyat.
Sebelum mengakhiri amanat ini, Pangdam XVII/Cen Mayjen TNI Rudi Puruwito, S.E., M.M menyampaikan beberapa atensi untuk dipedomani dan dilaksanakan :
Pertama, pelihara dan tingkatkan keimanan dan ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha- Esa.
Kedua, selalu berinovasi dan kembangkan inisiatif dalam setiap kegiatan serta hadapi semua persoalan dengan kepercayaan diri yang kuat.
